Pilkadanews.com – Dukungan Anies Baswedan terhadap pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1, Pramono Anung dan Rano Karno, pada Pilkada Jakarta 2024 semakin jelas terlihat.
Anies Baswedan yang dikenal sebagai tokoh politik nasional, memberikan sinyal dukungan ini melalui sejumlah pertemuan dan acara deklarasi.
Komitmen dukungan tersebut mencuat dalam pertemuan di kediaman Anies pada Jumat, 15 November 2024.
“Yang jelas Mas Anies sudah bertemu dengan Mas Pram dan Bang Doel datang ke rumah pagi-pagi sarapan. Pertemuan nuansanya sangat kekeluargaan semuanya riang gembira,” ungkap Sahrin Hamid, Juru Bicara Anies Baswedan, ketika diwawancarai usai debat Pilkada di Jakarta pada Minggu, 17 November 2024.
Selain itu, deklarasi kelompok relawan Warga Kota pada Sabtu, 16 November 2024, turut mempertegas arah dukungan Anies kepada pasangan Pramono-Rano.
Dalam deklarasi tersebut, relawan yang sebelumnya mendukung Anies menunjukkan solidaritas dan kesetiaan politiknya dengan mengikuti pilihan Anies.
Meskipun telah memberikan sinyal dukungan, mantan Calon Presiden RI 2024-2029 itu belum memastikan kehadirannya dalam kampanye akbar Pramono-Rano di Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK) pada 23 November 2024.
Pramono Anung sebelumnya mengungkapkan harapannya agar Anies dan mantan gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), bisa hadir dalam acara tersebut.
“Nanti kita lihat pastinya. Yang jelas kita dengan Mas Anies belum membahas rencana tanggal 23,” ujar Sahrin.
Dalam konteks lain, Ketua DPP PKS, Mardani Ali Sera, sempat menyatakan optimisme bahwa pasangan Ridwan Kamil-Suswono dapat merebut suara dari pendukung Anies.
Namun, Sahrin meyakini bahwa basis pendukung Anies, yang sering disebut “Anak Abah,” cenderung mengikuti arahan Anies untuk mendukung Pramono-Rano.
“Memang ada orang yang memilih Mas Anies karena PKS-nya. Ada yang memilih PKS karena Mas Anies,” kata Sahrin, menutup pernyataannya.
Dukungan Anies ini menjadi strategi politik yang dapat menentukan dinamika Pilkada Jakarta 2024.
Baca Juga : Ide Inovatif Dharma-Kun Atasi Banjir Jakarta: Kolam Pipi Monyet dan Beton Berpori