Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, turut membenarkan klaim tersebut. Ia menegaskan bahwa pertemuan antara Ridwan Kamil dengan Prabowo dan Jokowi memperlihatkan sikap yang solid dari keduanya dalam memberikan dukungan pada Ridwan Kamil dan pasangannya, Suswono.
Menurutnya, sejak awal Prabowo dan Jokowi telah memberikan dukungan bagi Ridwan Kamil untuk Pilkada Jakarta, dan ini menegaskan komitmen keduanya.
“Sejak awal Pak Jokowi dan Pak Prabowo sudah jelas mendukung Ridwan Kamil,” kata Habiburokhman pada Jumat (1/11/2024).
Pengamat politik, Adi Prayitno, selaku Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia, juga melihat pertemuan ini sebagai indikasi dukungan politik yang kuat. Adi menambahkan, Prabowo sebagai Ketua Umum Partai Gerindra memiliki pengaruh besar karena partai tersebut mengusung Ridwan Kamil di bawah Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus. Menurut Adi, dukungan ini mencerminkan sebuah aliansi yang solid dan sulit dipisahkan.
“Prabowo, Jokowi, Ridwan Kamil, dan KIM Plus adalah satu kesatuan politik yang utuh,” ungkapnya.
Survei terbaru Litbang Kompas yang dilaksanakan pada 20-25 Oktober 2024 menunjukkan bahwa dukungan Prabowo memiliki dampak signifikan terhadap pilihan pemilih di Pilkada Jakarta.
Dari 800 responden, sebanyak 49,7 persen menyatakan akan memilih pasangan cagub-cawagub yang didukung oleh Prabowo, sementara 46,6 persen condong pada kandidat yang disokong oleh Jokowi.
Hasil survei ini menegaskan pentingnya pengaruh kedua tokoh nasional dalam peta politik Jakarta.
Dukungan Prabowo dan Jokowi dipandang sebagai faktor krusial dalam persaingan menuju Pilkada Jakarta, terutama dengan kepercayaan publik yang tinggi terhadap keduanya di kalangan pemilih Jakarta.
Sementara itu, hari pemungutan suara untuk Pilkada DKI Jakarta 2024 nantinya akan berlangsung pada 27 November 2024.
Dalam pesta demokrasi tersebut, masyarakat akan menggunakan hak pilihnya untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur yang layak untuk memimpin Jakarta selama lima tahun ke depan.
Baca Juga: Hasil Debat Pilgub Jatim 2024: Strategi Tri Rismaharini hingga Khofifah Unggul dalam Elektabilitas!