Karawang – KPU Karawang menetapkan Cellica Nurrachadiana sebagai Bupati dan Aep Syaepuloh sebagai Wakil Bupati Karawang 2021. KPU rampung menggelar pleno yang dihadiri Aep Syaepuloh. Adapun Cellica absen karena sedang berdinas.
Ketua KPU Karawang, Miftah Farid menuturkan, tidak ada perselisihan usai Pilkada Karawang selesai. Alhasil, sesuai peraturan KPU no 5 tahun 2020, pihaknya menggelar pleno dan menetapkan hasil pemenang Pilkada Karawang 2020.
“Karena tidak ada perselisihan masuk ke MK, kami gelar pleno terbuka. Surat keputusan penetapan kita serahkan kepada berbagai pihak, termasuk para paslon, dan para pegiat pemilu,” kata Miftah kepada pers usai pleno, Kamis (21/1/2021).
Adapun hasil penghitungan suara, pasangan Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh menang telak dengan perolehan 60,05 persen dengan perolehan 678.871 suara. Posisi kedua ditempati paslon nomor tiga Ahmad Zamaksyari-Yusni Rinzani dengan 322.046 suara atau 28,487 persen. Posisi ketiga ditempati Yesi Karya Lianti-Ahmad Adly Fayruz memperoleh 129.547 suara atau 11,459 persen.
Menjadi pemenang pilkada, Cellica-Aep menyatakan bakal segera tancap gas menjalankan berbagai janji politik mereka dalam 100 hari kerja. “Setelah sah menjabat, kami akan langsung jalankan program bantuan UMKM dan peningkatan tenaga kerja,” kata Aep Syaepuloh, yang akan segera dilantik jadi wakil bupati Karawang bulan depan.
Aep menyatakan, setelah penetapan, ia akan segera bersilaturahmi mendatangi dua pasangan calon lain yang ikut berkontestasi di Pilkada Karawang 2020. Aep mengatakan, pihaknya akan terbuka untuk masukan dari para calon lain saat menjabat nanti.
“Kami akan silaturahmi ke calon lainnya. Kami akan membuka diri dan menerima masukan, saran dan kritik demi terciptanya pembangunan Karawang yang baik,” kata Aep yang sedang siap-siap mengukur baju dinas.
(mud/mud)