Detik.com – Ketua DPW PKB Jabar Syaiful Huda melakukan road show ke sejumlah pesantren di wilayah Tasikmalaya. Dia datang untuk meminta doa dan masukan jelang Pilkada Serentak 2020.
Dalam kesempatan tersebut, dia datang bersama pengurus DPW PKB Jabar ke
Ponpes Miftahul Huda (Manonjaya), Riyadlul Ulum Wadda’wah (Condong), KHZ.Musthafa Sukamanah, ponpes Sukahideng dilanjutkan ke ponpes Cipasung sekaligus menghadiri haol Abah K.H.Ruhiyat dan KH.Ilyas Ruhiyat.
Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda mengatakan bahwa sowan ke para pimpinan ponpes selain silaturahmi kegiatan ini juga laporan atau menyampaikan nama-nama calon kepala daerah yang akan berlaga di delapan kabupaten/kota di Jawa Barat.
Berdasarkan hasil konsolidasi dan komunikasi di pimpinan politik, PKB bakal mendorong tujuh kadernya baik untuk bupati atau wakil bupati. Tetapi, ada satu wilayah yakni di Kota Depok, PKB tidak menyertakan kadernya.
Dia menyebutkan kader-kader yang bakal dia usung antara lain, Ahmad Zamakhsyari (Kang Jimmy) di Karawang, Adjo Sardjono di Sukabumi. “Karawang dan Sukabumi ini mereka merupakan wakil bupati yang bakal kami calonkan menjadi bupati di pilkada nanti,” ucapnya dalam rilis yang diterima, Kamis (6/8/2020).
Selanjutnya, kata dia, untuk di Cianjur PKB mencalonkan Lepi Ali Firmansyah yang nantinya bakal dipasangkan dari PKS untuk wakilnya. Kemudian di Indramayu, Syaiful Huda menunjuk Wakil Ketua DPRD Indramayu, Solihin yang akan berpasangan dengan partai-partai koalisi salah satunya Demokrat.
“Lalu, ada Kabupaten Bandung, kami tunjuk seseorang yang Eks Golkar dan pindah ke PKB, Dadang Supriatna untuk kami jadikan bakal calon bupati dan berpasangan dengan Sahrul Gunawan dari Nasdem,” katanya.
Dia optimistis tujuh kadernya ini mereka setidaknya bisa minimal menang di lima wilayah. “Dari 7 kader insya allah semuanya menang. Tapi, minimalnya 5 kader PKB sendiri bisa menang,” ujarnya.
Saat disinggung terkait calon bupati dan wakil bupati Kabuaten Tasikmalaya pihaknya belum menentukan siapa yang akan diusung.
“Yang jelas untuk Kabupaten Tasikmalaya kami masih minta saran, masukan doa dari para Kyai, namun untuk nama-nama sudah terbungkus rapih nanti kami keluarkan,” ujarnya.